Setelah 20 kali dia berjibaku mengikuti sidang secara baik dan tertib. Menunjukan Ahok seorang taat hukum. Walaupun akhir sementara ini Ahok di vonis bersalah. Penjara adalah rumah bagi pejuang. Ahok berjiwa merdeka. Penjara tak akan bisa membunuh pejuang
Palu sudah diketok. Kita bisa saja memperdebatkan vonis hakim. Seperti Hakim menyampingkan semua argumen dan tuntutan Jaksa, seakan-akan Hakim mencari-cari lesalahan bukan mencari kebenaran. Pembahasan hal itu tak habis habis nya kita perdebatkan.
Simplenya kita anggap saja, para Hakim takut, jika nanti jenazah mereka tidak disholatkan. Karena berlaku adil terhadap kasus Ahok. Hahahahaha
Kita sedih dan kecewa, pasti iya. Sebatas menangis tak apa-apa. Ini hanya bagian dari perjuangan seorang anak manusia. Tapi itu bukan segalanya. Masih ada usaha lain yaitu upaya Banding ke pengadilan yang lebih tinggi. Ini bukan puncak dari kasus hukumnya. Dari awal Ahok dengan berani dan tegar sudah menjalaninya. Sedangkan imam besar mencret terbirit-birit mabur hanya karena rumah jendelanya pecah
Ini bukti tidak ada intervensi Jokowi terhadap kasus Ahok. Jika Jokowi Intervensi pasti Ahok bebas dan memenangkan Pilkada. Dan Rizieq sudah lama kalipun masuk penjara tanpa persidangan
Sudah saya pernah perkirakan sebelumnya, ini adalah awal dari pembersihan. Ahok hanyalah kuda troya saja
Seharusnya Rizieq pulang dan hadapi proses hukum dirinya. Ahok yang dia sering olok-olok sebagai manusia rendahan, tapi terbukti Ahok lebih berani dan gagah menghadapi hukum. Sedangkan Rizieq yang mengaku paling beriman, tapi tidak taat hukum dan terkesan menghindari hukum bahkan sering kali mangkir. Jikapun datang bawa massa
Orang waras, melihat hukum sebagai jalan keluar dari permasalahan. Orang-orang dongok melihat hukum sesuatu yang harus dihindari
Orang berjiwa besar menghadapi hukum. Orang orang koplak awet menghindari hukum bahkan kabur
Orang sehat, akan tegar karena merasa benar. Orang orang sakit jiwa, ketakutan sebelum proses hukumnya, bahkan mengerahkan massa untuk membelanya
Orang berjiwa besar menghadapi hukum. Orang orang koplak awet menghindari hukum bahkan kabur
Orang sehat, akan tegar karena merasa benar. Orang orang sakit jiwa, ketakutan sebelum proses hukumnya, bahkan mengerahkan massa untuk membelanya
Rizieq pulanglah,..Ahok sudah divonis. Sekarang waktunya anda menjalani proses hukum. Jangan mencret, jangan pula bokis apalagi pake acara ngingip-ngintip ditikungan. Contohlah Ahok dan hadapilah hukum !!!
suber fb Wulyo Subani Supardi
Komentar
Posting Komentar